BANJARBARU – Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Kalimantan Selatan Faried Fakhmansyah mengatakan bahwa jumlah desa maju di provinsi setempat telah bertambah menjadi 1.074 desa. Status desa maju tersebut mengalami kenaikan secara signifikan.
“Status desa maju naik signifikan hampir 200 persen. Sebab desa maju di Kalsel pada awal 2023 terdata masih sebanyak 398 desa. Terbaru sebanyak 678 desa berkembang menjadi desa maju, hingga total desa maju hingga 2024 ini menjadi 1.074 desa,” ujar Faried di Banjarbaru, Rabu (3/01/2024).
Faried mengatakan, seribu lebih desa maju ini termasuk juga di antaranya sebanyak 294 desa maju dan mandiri. Data desa maju dan mandiri ini juga naik, dari 28 desa menjadi 294 desa.
Sementara itu, upaya untuk meningkatkan status desa berkembang menjadi desa maju dan mandiri ini terus dilakukan Pemprov Kalsel sesuai instruksi Gubernur Kalsel Sahbirin Noor. Karena, hingga kini masih ada sebanyak 501 desa yang masih berstatus berkembang.
Desa maju merupakan desa yang memiliki potensi dan mampu mengelola sumber daya sosial, ekonomi, dan lingkungannya. Memiliki tujuan untuk menanggulangi kemiskinan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Jadi selama hampir dua tahun penyelenggaraan pemerintahan di Kalsel, IDM-nya berubah dari berkembang menjadi maju sejajar dengan IDM provinsi di Pulau Jawa,” tutur Faried.
Sebagai infromasi, untuk depannya akan lebih meningkatkan jumlah desa mandiri dan menghilangkan status desa tertinggal serta terus berupaya melakukan pelayanan kepada masyarakat.
Penulis: Devi arp
Editor: Mukhlis
