MOROTAI – Pj Bupati Kabupaten Pulau Morotai, Muhammad Umar Ali mengatakan, Pemkab mendapatkan bantuan senilai Rp31 milyar, Selasa (14/11/2023). Anggaran tersebut rencananya dialokasikan untuk pembangunan Jetti di Kecamatan Pulau Rao dan empat desa lainnya.
“Jadi, jembatan Pulau Rao akan kami bangun. Tapi, yang kami usulkan di lima tempat untuk direhap, di diantaranya jembatan Desa Sangowo, Kolorai, Daruba, Wayabula dan Posi-Posi Rao. Itu untuk APBD 2024 di Kabupaten Pulau Morotai,” katanya.
Selain itu ungkap Umar, Kemenhub RI juga memberikan bantuan senilai Rp37 milyar. Anggaran tersebut diperuntukan pembangunan bus laut dan jembatan penyebrangan antar pulau.
“Jadi yang tadinya sudah dapat, maka kami dimintai Kemenhub untuk adakan rapat kembali, dalam rangka mendapatkan bantuan pembangunan bus laut dan pelabuhan Semut di Daruba dengan nilai sebesar Rp37 miliar lebih,” ungkapnya.
Umar menambahkan, Kabupaten Pulau Morotai telah dinilai sukses dalam mengatasi inflasi di Pemda Morotai. Sehingga pihaknya juga menerima bantuan dari Kemendagri RI sebesar Rp11,4 miliar lebih.
“Pemda Morotai juga menerima bantuan dari Kemendagri RI sebesar Rp11,4 miliar lebih, karena telah dinilai sukses dalam mengatasi inflasi di Kabupaten Pulau Morotai,” imbuhnya.
Ia juga mengatakan pemerintah daerah bakal membayar gaji seluruh perangkat di 88 desa, bahwa pada Desember 2023. Pembayaran gaji itu berdasarkan Dana Bagi Hasil (DBH) baik Alokasi Dana Desa (ADD) maupun Dana Desa (DD).
“Soal DBH pada Desember 2023 sudah bisa tercapai sebesar Rp58 miliar untuk ADD dan DD,” jelasnya.
Penulis: Wahyu
Editor: Danu
