NTT – Organisasi Solar Chapter berinisiatif menambah penyedian pompa air listrik tenaga surya di 10 desa yang ada di Nusa Tenggara Timur (NTT). Pasalnya, berkat keberadaan pompa air tersebut masyarakat desa berhasil meningkatkan penghasilannya dengan rata-rata pendapatan sebesar 121%.
“Semenjak adanya air, warga bisa menanam perkebunan di depan rumahnya, lalu dari hasil kebunnya bisa dijual. Ada juga yang membuat usaha peternakan ikan lele, jadi pendapatan meningkat 121%,” kata Founder Solar Chapter, Mustika Wijaya, Sabtu (11/11/2023).
Ia mengatakan, pendapatan para warga di NTT sudah meningkat berkat bantuan pompa air tenaga surya tersebut. Sebelumnya, pendapatan rata-rata warga per Kartu Keluarga (KK) hanya sekitar Rp183.000 per bulan, namun saat ini menjadi Rp380.000 per bulan.
Dirinya juga mengatakan, warga di sejumlah desa lainnya bahkan ada yang pendapatannya naik hingga 151%. Namun, rata-rata pendapatan warga naik Rp121.000 per bulan.
“Bahkan mereka mencuci saja harus dilakukan di sungai yang jauh dari Biau, dan persediaan hanya dapat diharapkan dari air yang mereka tadah semasa musim hujan,” kata dia.
Ia menjelaskan, Solar Chapter adalah organisasi nirlaba yang mewadahi anak-anak muda, mahasiswa Indonesia di luar negeri, yang ingin berkontribusi untuk daerah terpencil di Indonesia dalam membantu penyediaan air bersih. Hingga saat ini, organisasi tersebut telah mmebangun 15 pompa teaga surya di 10 desa yang digunakan untuk 1.600 warga.
Penulis: Hafidus Syamsi
Editor: Mukhlis