BALI – Jalan penghubung antara Desa Adat Lepang menuju Desa Adat Sidayu Nyuhaya Desa Takmung, Kecamatan Banjarangkan, Kabupaten Klungkung mengalami kerusakan yang sangat parah. Bahkan aspal diruas jalan tersebut tergerus hingga menimbulkan lubang.
“Saya tinggal di sini dari tahun 2014, sejak saat itu memang jalannya sudah rusak parah,” kata salah seorang warga yang tingga disana, Ketut Sumerjaya, Sabtu, (4/11/2023).
Ia mengatakan, jalan yang rusak tersebut sudah bertahun-tahun lamanya dan tidak diperbaiki. Ruas jalan yang rusak, kata dia, sepanjang 300 meter, dan itu merupakan akses petani setempat untuk mengangkut hasil panen.
Menurutnya, warga sering bergotong royong membeli krikil agas bisa melintasi seluruh penjuru yang merusak tersebut. Jalan semakin parah ketika hujan turun, air sering menggenang sehingga jalan menjadi licin.
Sementara itu, Perbekel Desa Takmung, I Nyoman Mudita mengaku sudah mengajukan perbaikan jalan tersebut kepada Pemerintah Kabupaten Klungkung sejak tahun 2022. Namun hingga saat ini, belum ada tanda-tanda perbaikan.
“Saya sudah mengajukan, tapi sudah di SK-kan atau belum saya belum tahu,” ungkapnya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (PUPRKP), I Made Jati Laksana mengungkapkan akses jalan tersebut masih non status. Meskipun demikian, jalan itu sudah diusulkan menjadi jalan kabupaten.
“Perbaikan baru bisa dilakukan, saat aset jalan itu sudah diserahkan ke kabupaten. Saat status ini masih proses penyerahan asetnya,” terangnya.
Penulis : Hafidus Syamsi
Redaktur: Mukhlis
