CIREBON – Sejumlah warga di Desa Kali Mekar, Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon menggeruduk kantor desa setempat. Kedatangan mereka menuntut agar Kuwu atau Kepala Desa Kali Mekar untuk mundur dari jabatannya lantaran diduga selingkuh dengan bendahara desa.
“Demo tersebut berlangsung dengan berorasi berjalan kaki menuju kantor desa dan membentangkan spanduk, sekitar pukul 13.30 WIB,” kata Kuasa hukum masyarakat, Firdaus, Kamis (2/11/2023).
Dalam kejadian itu, Firdaus mengatakan adanya aduan masyarakat mengenai dugaan perselingkuhan antara kuwu (kades) dan bendahara desa telah ditindaklanjuti ke pihak terkait. Warga mendesak Kuwu desa Kali Mekar, diberhentikan dari jabatannya.
“Kami selaku masyarakat melakukan aksi damai di depan kantor desa sebagai bentuk kekecewaan terhadap kuwu yang diduga telah melakukan asusila,” tegas Firdaus.
Firdaus menjelaskan, moral seorang pemimpin desa yang menjadi panutan kurang terpuji mengakibatkan keresahan masyarakat. Sehingga mendesak pihak terkait untuk memberhentikan kuwu yang bersangkutan.
“Kami dapat informasi dari suaminya telah menggugat cerai istri yang diduga selingkuh dengan kuwu. Maka, sudah selayaknya kuwu mundur dari jabatannya,” tandasnya.
Sementara itu, Camat Gebang Iman Santoso yang memonitoring demo di Desa Kalimekar mengatakan aksi damai yang dilaksanakan masyarakat sudah dua kali dilakukan. Pihaknya juga akan segera menindaklanjuti aspirasi tersebut.
“Kami akan melaksanakan musyawarah dengan pihak terkait lainnya untuk langkah apa yang akan di tempuh,” tandasnya.
Penulis: Habib Az
Editor: Rizal
