BALI – Sebanyak 52 warga Desa Tegalbadeng Barat, Kecamatan Jembrana, Kabupaten Jembrana, Bali, mengalami keracunan makanan. Hal itu terjadi, seusai warga mengikuti acara maulid nabi di masjid dekat rumahnya.
“Kejadiannya sekitar pukul 10.00 Wita. Warga yang mengalami diare mulai berdatangan ke Puskesmas Pengambengan,” kata Kasat Reskrim Polres Jembrana, AKP Agus Riwayanto Diputra, Senin (30/10/2023).
Ia mengatakan, warga yang mengalami keracunan makanan tersebut berasal dari Banjar Tengah dan Banjar Teluk Limo. Mereka mengalami diare setelah menghadiri acara maulid nabi di Mushola Miftahul Solah, Banjar Teluk Limo, Desa Tegalbadeng Barat, pada Minggu (29/10).
Dari jumlah tersebut, kata dia, 50 orang di antaranya menjalani rawat jalan dan dua lainnya dirawat inap. Sementara ini, dugaan penyebab keracunan makanan tersebut akibat tercemar oleh bakteri.
“Dugaan sementara, sesuai keterangan dari Sub Koordinator Surveilen Imunisasi Dinkes Jembrana I Kade Sugita, bahwa keracunan makanan. Sampel makanan juga diambil oleh petugas untuk diperiksa,” ujarnya.
Ia mengimbau, agar masyarakat untuk berhati-hati dalam mengonsumsi makanan. Terutama makanan yang akan disajikan kepada orang banyak.
“Masyarakat harus memastikan makanan yang dikonsumsi dalam keadaan bersih dan sehat,” tegasnya.
Penulis: Hafidus Syamsi
Editor: Mukhlis
