Petani Melon di Lumajang Ketiban Berkah Musim Kemarau

Buah Melon. Sumber foto: iStock.
Buah Melon. Sumber foto: iStock.

LUMAJANG Petani melon di Desa Kunir Lor, Kecamatan Kunir, Kabupaten Lumajang ketiban berkah pada musim kemarau ini. Pasalnya, saat musim kemarau buah melon memiliki kualitas bagus dibandingkan saat musim penghujan.

 

“Musim kemarau saat ini buah melon kualitasnya bagus. Di lahan seperempat hektare, saya bisa memanen buah melon jenis amanda sebanyak 7 ton,” kata petani melon, Muhammad Asim, Rabu (18/10/2023).

 

Asim menjelaskan, melon amanda memiliki kelebihan dibandingkan jenis lainnya, yakni lebih tahan terhadap serangan hama penyakit, serta memiliki rasa manis. Menurutnya. melon amanda ini bisa dipanen setelah 3 bulan tanam.

 

“Untuk menjaga kualitasnya, satu batang tanaman dibatasi berbuah dua melon. Buah melon amanda bisa mencapai berat 1,5 hingga 2 kilogram per buah,” tuturnya.

 

Salah satu warga bernama Abdul Halim mengaku melon amanda memiliki rasa manis dan segar, sehingga cocok dinikmati saat musim kemarau seperti saat ini. Sehinga tidak heran, melon amanda menjadi buruan warga.

 

“Rasa melon amanda manis, airnya banyak sehingga cocok dinikmati saat musim kemarau. Apalagi kalau beli langsung ke petani, harganya lebih terjangkau,” ujar Halim.

 

Ia menambahkan, buah melon amanda dijual Rp 7.000 per kilogram. Tak heran, apabila Asim bisa meraup untung hingga Rp 56 juta dari budidaya melon amanda.

 

“Melon amanda tidak hanya memenuhi permintaan di Lumajang, namun dikirim ke supermarket di Malang, Bandung, dan Yogyakarta,” tandasnya.

 

Penulis: Habib Az

Editor: Rizal

Print Friendly, PDF & Email
Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *