Site icon Kolom Desa

50 Warga di Purbalingga Dapat BPBL

Kementerian ESDM, PLN dan Anggota DPR RI Komisi VII saat memberikan Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL). Sumber: Dok PLN.

Kementerian ESDM, PLN dan Anggota DPR RI Komisi VII saat memberikan Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL). Sumber: Dok PLN.

SEMARANG Kementerian Energi dan Sumber Daya  Mineral (ESDM) dan PT PLN (Persero) memberikan Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) untuk 50 warga kurang mampu di Desa Cipaku, Kabupaten Purbalingga. Bantuan tersebut merupakan wujud komitmen pemerintah mempercepat pembangunan melalui pengentasan kemiskinan di Provinsi Jawa Tengah.

 

“Berterima kasih terutama kepada Pemerintah, Kementerian ESDM dan PLN yang telah memberikan bantuan listrik ini dan juga kepada Komisi VII DPR RI yang telah bekerja sama dengan pemerintah. Saat ini listrik saya sudah tidak menyalur lagi, sudah bisa mandiri.” ujar Salim Sulaiman, salah seorang warga penerima bantuan di desa setempat, Senin (9/10/2023).

 

Sementara itu, Direktur Distribusi PT PLN Persero Adi Priyanto menyatakan program BPBL ini merupakan perwujudan dari kehadiran negara di tengah masyarakat melalui sinergi antara PLN, Kementerian ESDM dan Pemerintah Kabupaten Purbalingga serta juga DPR RI Komisi VII sebagai inisiator program ini. Melalui program ini, PLN juga berkomitmen untuk memberikan listrik yang berkeadilan dengan target capaian Rasio Elektrifikasi 100 persen.

 

“Diharapkan dengan daya 900 VA ini bisa memberikan kesejahteraan terutama meningkatkan pendidikan, ini sangat penting anak anak kita di dalam belajar. Sehingga harapannya ke depan anak-anak ini bisa berguna bagi nusa dan bangsanya, dan tentunya bisa belajar dengan baik.” jelas Adi.

 

Adi menambahkan pemasangan listrik 900 VA tidak lain bertujuan supaya masyarakat dapat lebih leluasa dalam memanfaatkan listrik. PLN berharap dengan BPBL ini, listrik yang sudah terpasang dapat dimanfaatkan untuk pengembangan usaha selain digunakan dalam keperluan sehari-hari.

 

“Masak menggunakan listrik itu energinya lebih murah. Diharapkan dengan ini Bapak Ibu bisa lebih menghemat biaya. Selain itu juga bisa dimanfaatkan untuk kegiatan-kegiatan lain, contoh berjualan es, kemudian ada lagi dengan pompa air kita tidak usah menimba dengan manual,” tuturnya.

 

Dalam kesempatan ini, turut hadir Rofik Hananto anggota DPR RI Komisi VII. Ia memberikan apresiasi terhadap PLN atas penyaluran BPBL kepada penerima bantuan di Desa Cipaku dan Dusun Campakoah.

 

“Apresiasi khusus kepada PLN dan Kementerian ESDM yang luar biasa sinerginya, siang malam berjibaku biar malamnya masyarakat seterang siang ya, dan para warga semuanya khususnya yang menerima BPBL dari Desa Cipaku dan Dusun Campakoah,” ujar Rofik.

 

Diketahui, bantuan BPBL diberikan kepada masyarakat meliputi 60 titik lampu untuk 18 rumah tangga dengan daya 900 VA dan pulsa listrik masing-masing senilai 100.000. Peresmian bantuan ini juga dihadiri langsung oleh Direktur Pembinaan Program Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Wanhar dan General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Tengah dan D.I.Yogyakarta, Sofin Hadi.

 

Penulis: Habib Az

Editor: Rizal

Exit mobile version