Publikasi Potensi Wisata, Desa Japan Gandeng PWI

Penandatangan nota kesepakatan atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan PWI Kudus. Sumber foto: Dok Desa Japan.
Penandatangan nota kesepakatan atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan PWI Kudus. Sumber foto: Dok Desa Japan.

KUDUSDesa Wisata Japan, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah menggandeng Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kudus. Hal ini dimaksudkan untuk optimalisasi publikasi potensi wisata maupun Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di desa setempat.

 

“Kerja sama dengan PWI Kudus ini memang bertujuan untuk meningkatkan promosi desa wisata serta pengembangan sumber daya manusianya,” kata Ketua Pengelola Desa Wisata Japan Mutohhar, Jumat (6/10/2023).

 

Ia menjelaskan, Saaat ini pihaknya memang tengah aktif menggarap website promosi desa. Sehingga perlu ada peningkatan kualitas SDM di pengelolaan promosi digital untuk menunjang kinerja website.

 

“Kami menyadari masih harus ada peningkatan ilmu untuk SDM pembuatnya, maka dari itu kami menggandeng dari rekan-rekan PWI Kudus untuk menyalurkan ilmu jurnalistiknya pada SDM kami. Bagaimana tulisan yang baik serta aspek lainnya yang berkaitan,” terangnya.

 

Sementara itu, Ketua PWI Kudus Saiful Annas mengatakan penandatangan MoU ini merupakan salah satu bentuk komitmen PWI Kudus dalam hal pengembangan wisata di Kota Kudus. PWI akan hadir sebagai menggemakan potensi wisata Desa Japan sehingga bisa lebih dikenal masyarakat luas.

 

“Potensi yang dimiliki Desa Wisata Japan memang layak dipromosikan kepada masyarakat luas. Wisata alam, budaya, dan kulinernya adalah satu kesatuan yang diyakini bisa menarik banyak minat wisatawan baik dalam dan luar Kudus,” kata Saiful.

 

Saiful menambahkan, selain dalam hal promosi wisata, PWI Kudus juga berkomitmen untuk mengembangkan literasi melalui pelatihan-pelatihan jurnalistik secara profesional. Hal ini diharapkan bisa membuat Desa Wisata Japan bisa semakin mandiri dalam mengelola dan mempromosikan desanya.

 

“Kami akan mendukung tidak hanya melalui promosi, melainkan juga peningkatan sumber daya manusianya. Ketika rekan-rekan Desa Japan bisa membuat tulisan promosi sendiri kemudian diunggah ke laman promosi mereka sendiri pula, tentu ini menjadi sebuah hal yang menggembirakan bagi PWI Kudus,” cetusnya.

 

Lebih lanjut, PWI Kudus juga membuka diri untuk bekerja sama dengan desa wisata lainnya. Mengingat Kabupaten Kudus memiliki banyak desa wisata dengan ciri khas dan keunggulannya masing-masing.

 

“Kami membuka diri untuk seluruh desa wisata di Kudus. Kami telah berkomitmen untuk memajukan sektor pariwisata Kudus melalui pemberitaan-pemberitaan, maka kami akan maksimal dalam menjalankannya,” tandasnya.

 

Penulis: Habib Az

Editor: Rizal Kurniawan

Print Friendly, PDF & Email
Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *