KAYONG UTARA – Pemerintah Kabupaten Kayong Utara Provinsi Kalimantan Barat menyiapkan strategi program lumbung desa untuk mengatasi kerawanan pangan. Lumbung desa mampu menampung cadangan makanan sehingga pada kondisi ekstrem sudah tidak lagi mengeluh pada proses distribusinya.
“Di satu sisi menjadi tantangan namun dari tantangan itu memunculkan inovasi yang harus kita lakukan, contoh mengatasi daerah rawan pangan khususnya daerah kepulauan. Salah satu inovasi yang digagas adalah lumbung desa yang menampung cadangan makanan ” kata Pj Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya, Jumat (06/10/2023).
Ia menilai faktor yang mengakibatkan terjadinya kerawanan pangan adalah cuaca ekstrem. Sebab itu, lumbung desa akan bersinergi dengan desa tentunya didukung langsung oleh Bulog, lantaran mereka yang mempunyai kompetensi teknis penyimpanan stok pangan.
Sementara itu, Dalam pengentasan kemiskinan ekstrem, pemerintah daerah terus mengoptimalkan berbagai program kesejahteraan masyarakat. Program berupa bantuan sosial, program keluarga harapan dan lainnya yang didukung kebijakan pendidikan dan kesehatan gratis.
Kemudian, Pj Bupati Romi Wijaya juga mengungkapkan fokus peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Bukan pada peringkat namun pada capaian nilai.
“Yang harus kita diperberbedatkan masalah skornya bukan peringkat. Misalnya peringkat 14 namun skor sudah baik dan di atas rata-rata nasional mengapa tidak, kita fokus sejauh mana untuk meningkatkan IPM ini sehingga kita berada di level lebih tinggi,” ujar Romi.
Penulis: Devi arp
Editor: Mukhlis