BADUNG – Pemerintahan Desa Sagaracipta, MUI kecamatan Ciparay, bersama warga sekitar melaksanakan sholat istisqa (Sholat meminta hujan) berjamaah di Lapang kiang santang Desa Sagaracipta, Kecamatan Ciparay, Bandung. Hal tersebut bertujuan untuk meminta diturunkan hujan.
“Salah satu ayat Al Quran menerangkan bahwa Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum, sebelum kaum itu sendiri mengubah apa yang ada pada diri mereka. Oleh karena itu, marilah kita berdoa bersama dan bertaubat. Mari kita jauhi maksiat, karena maksiat menghambat turunnya rahmat Allah SWT kepada kita,” kata Ketua MUI Kecamatan Ciparay, H. Aceng Nuraeni, Sabtu (30/9/2023).
Meski kondisi cuaca sangat panas, namun hal itu tidak menjadi penghalang bagi ratusan warga Desa Saracipta untuk melaksanakan sholat istisqa. Tidak hanya kaum sepuh, acara ini juga dihadiri para remaja dan anak-anak, baik laki-laki maupun perempuan.
H Aceng selaku imam sholat, mengajak seluruh jamaah untuk kembali berserah diri pada Allah SWT, bertaubat dan menjauhi maksiat. Tujuannya agar tidak menghalangi pintu rejeki, termasuk rejeki hujan.
Sementara itu, Kepala Desa Saracipta, Mamat mengatakan bahwa kegiatan sholat istisqa berjamaah ini merupakan salah satu upaya untuk memohon kepada Allah SWT agar bisa segera menurunkan hujan di wilayah Ciparay.
“Selain memohon adanya hujan. Sholat istisqa ini juga sebagai wujud pengakuan kita atas kuasa Allah SWT yang memang Maha Kuasa di alam semesta ini. Kita ingatkan bersama bahwa manusia tidak punya kuasa apa-apa, dan hanya kepada Nya lah kami meminta pertolongan,” katanya.
Penulis: Hafidus Syamsi
Editor: Mukhlis
