Dorong Program Proklim, Desa Dekat Sumber Mata Air dan Pesisir Jadi Perhatian Utama

Ilustrasi proklim Sumber Foto: Istockphoto
Ilustrasi proklim Sumber Foto: Istockphoto

BONE – Dalam upaya menjaga lingkungan hidup dan mengatasi perubahan iklim yang semakin mengkhawatirkan, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bone terus mendorong program Proklim untuk dicanangkan di setiap desa, terutama yang dekat dengan sumber mata air dan pesisir tanaman bakau. Sebanyak 80 desa dan kelurahan telah bergabung dalam program Proklim, dengan target mencapai 90 persen desa sebagai “Desa Proklim” di Kabupaten Bone.

 

“Program ini diharapkan akan menjadikan desa-desa sebagai benteng terakhir dalam mengatasi kondisi lingkungan yang semakin tidak ramah lingkungan,” ujar Kadis Lingkungan Hidup Kabupaten Bone, Dray Vibrianto, Selasa (3/10/2023).

 

Salah satu cerita sukses yang menginspirasi adalah Desa Poleonro, yang terletak di Kecamatan Lamuru. Desa ini awalnya berada di daerah pegunungan dan merupakan daerah resapan air.

 

Namun, berkat program Proklim, Desa Poleonro telah bertransformasi menjadi kampung Proklim yang sukses. Kini, Desa Poleonro telah berubah dari daerah kering menjadi hijau.

 

Mereka menggunakan energi terbarukan dari tenaga surya, melakukan pengolahan sampah dengan baik, dan masyarakatnya sangat aktif dalam mendukung program Proklim. Prestasinya pun luar biasa, Desa Poleonro meraih penghargaan tertinggi sebagai “Desa Proklim” yaitu penghargaan “Proklim Lestari.”

 

“Desa ini bahkan telah menjadi kiblat di Indonesia Timur, dan mantan Kepala Desa yang menginisiasi program ini diundang menjadi pembicara di luar negeri, termasuk di negara China.” sebutnya.

 

Proklim meliputi aspek adaptasi dan mitigasi perubahan iklim, yang sangat relevan dalam menghadapi perubahan cuaca ekstrem seperti musim panas berkepanjangan yang tidak bisa diprediksi. Program ini berusaha untuk mengurangi dampak perubahan iklim di tingkat terkecil, seperti memahami pentingnya menjaga resapan air yang tidak dapat diganti.

 

Program Proklim di Kabupaten Bone terus berkembang, dengan potensi besar untuk mendorong lebih banyak desa menjadi Desa Proklim. Kabupaten ini berkomitmen untuk menjadi garda terdepan dalam menjaga lingkungan hidup dan mengatasi perubahan iklim, dengan harapan bahwa upaya mereka akan menjadi inspirasi bagi daerah lain di Indonesia.

 

Penulis: Erdhi

Editor: Rizal

Print Friendly, PDF & Email
Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *