KONAWE SELATAN – Video detik-detik diduga calon kepala desa (cakades) tagih uang serangan fajar, usai tak terpilih saat pemilihan desa serentak tengah jadi perbincangan di masyarakat Kabupaten Konawe Selatan. Dalam video tersebut terlihat seorang ibu memegang kantong kresek dan beberapa lembar uang yang ia kembalikan kepada tim sukses desa tersebut.
“Ambil ini uang 500 yang mereka bawa, dengan gula teh disitu,” ujar Ibu tersebut dalam video yang beredar, Minggu (24/9/2023).
Ibu tersebut menjalaskan dirinya tidak pernah meminta uang atau barang-barang tersebut. Ia mengatakan kalau uang tersebut, dibawa sendiri tim sukses calon kepala desa tersebut.
“Saya juga tidak pernah minta, mereka bawa juga sendiri, ini yang dijadikan contoh ke depan,” katanya.
Sedangkan, cakades yang dikonfirmasi pada Selasa (26/09/2023) malam sejauh ini enggan berkomentar banyak. Menurutnya, pihaknya baru akan memberikan konfirmasi usai melaporkan kasus tersebut ke pihak kepolisian.
“Besok saya akan buat pengaduan,” bebernya.
Meski demikian dalam unggahan akun Facebooknya, ia menyebut bahwa video viral tersebut merupakan fitnah. Menurutnya video tersebut dibuat untuk menjatuhkannya setelah gagal menjadi kades.
Penulis: Erdhi
Editor: Rizal
