Taman Kelapa Diharap Genjot Produksi Kelapa dan Wisatawan

Kelapa yang menjadi salah satu komoditas utama Kabupaten Gorontalo Sumber Foto: Istockphoto
Kelapa yang menjadi salah satu komoditas utama Kabupaten Gorontalo Sumber Foto: Istockphoto

GORONTALO – Wakil Ketua MPR RI Fadel Muhammad menghadiri pencanangan resmi Taman Kelapa Dunia, di Desa Huyula, Kecamatan Mootilango, Kabupaten Gorontalo. Ia menyampaikan sangat menyambut baik kegiatan WCD 2023 apalagi kegiatan ini berdampak terhadap peningkatan produktivitas pertanian daerah.

 

“Dulu, semasa saya menjabat Gubernur Gorontalo, saya mencanangkan jagung sebagai komoditas unggulan Gorontalo dan itu berhasil. Sekarang, Pak Bupati Nelson mengangkat kelapa sebagai komoditas unggulannya itu sangat baik,” ujar Fadel dalam keterangannya, Senin (25/9/2023).

 

Adapun kegiatan ini merupakan salah satu dari rangkaian agenda utama even World Coconut Day (WCD) 2023 yang digelar sejak 21 sampai 25 September 2023. Pada kesempatan ini, Fadel bersama Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo dan Executive Director ICC Jelfina C. Alouw turut meninjau tempat persemaian bibit kelapa dan menanam bibit kelapa genjah sebagai simbol peresmian Taman Kelapa Dunia.

 

Ia mengatakan memang produksi kelapa Gorontalo sangat besar, namun belum terkelola dengan baik. Oleh sebab itu, ia berharap adanya gerakan ini dapat meningkatkan produksi kelapa, baik dari sisi kualitas maupun kuantitas.

 

“Terkait Taman Kelapa Dunia, menurut saya akan menjadi ikon baru di Kabupaten Gorontalo. Keberadaannya diharapkan menunjang produktivitas kelapa lokal sekaligus bisa menjadi destinasi wisata baru yang menarik wisatawan dalam dan mancanegara di masa depan, jika dikemas dan dikelola dengan baik serta profesional,” paparnya.

 

Di lokasi tersebut, Fadel melihat proses pengelolaan mulai dari kelapa bulat sampai menjadi berbagai macam produksi seperti, minyak VCO, minyak kelapa sampai minyak goreng. Bahkan disalah satu pabrik IKM, batok kelapa disulap menjadi arang briket untuk keperluan daerah, nasional dan ekspor ke berbagai negara seperti Arab Saudi.

 

“IKM ini mengakomodir hasil banyak petani kelapa di sekitar. Sekitar 5 ribu butir kelapa setiap hari didapat dari petani kelapa, untuk dijadikan berbagai produk turunan dari kelapa,” pungkasnya.

 

Penulis: Erdhi

Editor: Rizal

Print Friendly, PDF & Email
Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *