Buntut Kekeringan, Warga OKI Krisis Air Bersih

Ilustrasi kekeringan. Sumber foto: iStock

OKIKekeringan melanda Ogan Ilir, Sumatera Selatan (Sumsel) selama tiga bulan terakhir. Akibatnya, beberapa wilayah seperti Desa Mayapati, Kecamatan Pemulutan Selatan, krisis air bersih.

 

Warga pun harus mengantre untuk mendapatkan air bersih dari bantuan Palang Merah Indonesia (PMI) Ogan Ilir. Air bersih yang disediakan 5.000 liter untuk ratusan kepala keluarga di desa.

 

“Ya, kami mengirimkan air bersih ini khusus untuk daerah yang terdampak oleh kekeringan,” kata Pengurus PMI Ogan Ilir, Padeli, Senin (11/9/2023).

 

Desa Mayapati merupakan desa ke tujuh yang telah dibantu PMI. Sebelumnya, ada enam lokasi lainnya juga mengalami kekeringan, dan PMI telah mengirimkan sekitar 20 ribu liter air.

 

“Jadi, bersama Desa Mayapati ini, total suplai air yang telah kami distribusikan mencapai 25 ribu liter,” kata dia.

 

Padeli juga mengimbau bagi warga di Ogan Ilir yang terkena dampak agar segera melapor ke pemerintah desa atau kecamatan terdekat. Laporan itu menurut dia, akan membantu PMI untuk mengevaluasi kebutuhan air bersih di berbagai daerah di Ogan Ilir.

 

“Warga perlu melaporkan agar kami dapat menentukan daerah mana yang membutuhkan pasokan air bersih,” kata dia.

 

Penulis: Ulfa
Editor: Danu

Print Friendly, PDF & Email
Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *