BPBD Bima Distribusikan Air Bersih Ke Sejumlah Desa

BIMA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mendistribusikan air bersih ke sejumlah desa yang terdampak kekeringan parah. Hal tersebut mereka lakukan guna memenuhi kebutuhan air bersih warga sehari-hari.

 

“Sudah ada tujuh desa yang dilakukan distribusi air bersih yaitu Desa Tonggondoa, Desa Nata, Desa Kalampa, Desa Waduwani, Desa Tambe, Desa Mpili dan Desa Bugis,” kata Kepala Pelaksana BPBD NTB, Ahmadi, Kamis, (31/8/2023).

 

Ia mengatakan, pendistribusian air bersih ini dilakukan untuk menindaklanjuti instruksi Bupati Bima tentang penetapan Siaga Darurat Kekeringan dan Karhutla. Sebelumnya, pada Selasa (29/8) dilakukan pemasokan air bersih ke Dusun Dana Ngodu dan Dusun Mekar Jaya yang ada di Desa Wadu Wani – Woha sebanyak dua tangki atau 10.000 liter air.

 

Ia juga mengatakan, Tim Satuan Tugas Penanganan Bencana BPBD akan terus memantau perkembangan jumlah desa yang terdampak kekeringan. Kemudian nantinya akan dilakukan droping air bersih untuk memenuhi kebutuhan warga.

 

“Sampai dengan 21 Agustus 2023, jumlah warga yang terdampak kekeringan di NTB mencapai 577.025 jiwa atau 163.699 Kepala Keluarga (KK),” katanya.

 

Ia menjelaskan, 577.025 jiwa ini tersebar di 335 desa, 70 kecamatan yang ada di sembilan kabupaten dan kota di NTB, mulai dari Kabupaten Lombok Barat, Lombok Tengah, Lombok Utara, Lombok Timur, Sumbawa Barat, Sumbawa, Dompu, Bima dan Kota Bima.

 

“Distribusi air oleh kabupaten dan kota ini sudah dilakukan sejak awal kekeringan dari bulan Juni, Juli, Agustus. Artinya sudah hampir tiga bulan mereka secara mandiri mengirim air tangki. Nah sekarang ini untung saja kita dibantu oleh BWS, Kementerian PUPR,” tutunya.

 

Penulis: Hafidus Syamsi

Editor: Mukhlis

Print Friendly, PDF & Email
Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *