SUPIORI – Pemprov Papua telah merealisasikan 100 persen program pendirian satu Lembaga Pendidikan
Anak Usia Dini (PAUD) pada setiap kampung. Tujuan program tersebut merupakan upaya pemerintah dalam mendekatkan pelayanan pendidikan kepada masyarakat di desa.
“Jumlah lembaga PAUD di Kabupaten Supiori sampai 2023 sudah mencapai 40 sekolah atau melebihi target” ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Supiori Rafles Ngilamele, Senin (21/8/2023).
Dengan disediakan satu PAUD di setiap kampung maka hal itu dapat membantu orang tua untuk menyekolahkan anak-anak mereka. Sehingga hal itu akan meningkatkan pendidikan di daerah setempat.
“Pemkab Supiori sangat berkomitmen memperhatikan pendidikan anak usia dini karena menjadi calon penerus pembangunan daerah” katanya.
la berharap kepada para kepala kampung, tokoh adat, dan tokoh agama untuk bersinergi dalam memperhatikan pendidikan anak di lembaga PAUD setempat. Salah satu peran penting tokoh masyarakat terhadap PAUD, menurut Rafles, untuk membantu keberlangsungan proses belajar
anak pada usia dini.
“Pembentukan karakter anak usia dini diawali dari lembaga PAUD sehingga membutuhkan dukungan dari semua elemen masyarakat,” katanya.
Kabupaten Supiori merupakan daerah pemekaran dari Kabupaten Biak Numfor. Kabupaten tersebut dibentuk berdasarkan UU Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2003 dengan ibu kota Sorindiweri.
Penulis: Ilham W
Editor: Danu