Buleleng – Ratusan masyarakat melaksanakan bersih-bersih pantai dan laut di kegiatan World Clean Up Day di perairan Banjar Dinas Belimbing, Desa Penuktukan, Kecamatan Tejakula, Kabupaten Buleleng. Hasilnya, sebanyak 5 kantong sampah plastik yang berada diantara karang pantai berhasil diangkat ke permukaan.
“Kita sengaja memilih lokasi ini, karena satu sisi ada obyek terumbu karang yang bagus disini dan tidak ada di wilayah lain. Sehingga harus tetap dijaga apalagi disini sering wisatawan melakukan kegiatan snorkeling tentu kebersihan harus tetap dijaga,” kata Kepala Desa Penuktukan, Komang Gangga Perbawa, Minggu (13/8/2023).
Menurutnya, kegiatan bersih-bersih pantai tersebut dilakukan agar tetap bisa menjaga ekosistem trumbu karang yang ada di pantai tersebut. Mengingat, lokasi tersebut memiliki spot terumbu karang yang sangat bagus untuk dikunjungi para penyelam maupun wisatan yang datang ke Desa Penuktukan.
Ia juga mengatakan, untuk tetap menjaga ekosistem trumbu karang agar tidak sampai rusak dan dipenuhi sampah plastik, pihaknya akan meminta kelompok masyarakat yang ada di seputaran pantai untuk ikut mengawasi dan menjaga bersama lingkungan sekitar.
“Untuk tetap menjaga kebersihan terumbu karang. Ke depan kita akan hidupkan lagi kelompok pengelola terumbu karang. Jadi nantinya bisa berimbas pada perekonomian dan pariwisata. Mereka pun nantinya bisa ikut menjaga kelestarian ekosistem laut disini. Misal ketika wisatawan ada snorkeling jadi kita ajak sekalian bersih-bersih,” katanya.
Sementara itu, dalam kegiatan World Clean Up Day ini selain melibatkan masyarakat, Pemerintah Desa Penuktukan juga melibatkan dari kelompok nelayan, Pokmaswas, Pokdarwis, dan pemilik villa dan bungalow yang ada di Desa Penuktukan.
“Untuk kegiatan sekarang kita memang masih diadakan sikup kecil. Namun rencananya ke depan kita akan libatkan juga para diver seluruh Kecamatan Tejakula dan wisatawan yang menginap di Desa Penuktukan tapi menunggu kesiapan selanjutnya,” ujarnya.
Ia menambahkan, untuk membangkitkan gairah perekonomian dan pariwisata di Desa Penuktukan, pihaknya berencana menghidupkan kembali kelompok pengelola terumbu karang dengan harapan wilayah tersebut dapat menarik minat wisatawan untuk datang ke Desa Penuktukan.
Penulis: Hafidus Syamsi
Editor: Mukhlis
