JEMBER, – Desa Klungkung, Kecamatan Sukorambi, Kabupaten Jember ditetapkan sebagai desa mandiri. Peralihan status tersebut setelah dilakukan pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-117 Kodim 0824/Jember yang telah berhasil mengembangkan berbagai infrastruktur desa dan SDM masyarakat.
“Dilihat dari berbagai perkembangannya, Desa Klungkung memang sudah sangat layak dijadikan desa mandiri,” kata Bupati Jember Hendy Siswanto, Kamis (10/8/2023).
Bupati Hendy menjelaskan, adapun sasaran fisik yang telah dituntaskan di antaranya pengaspalan jalan sepanjang 2.800 meter, renovasi 20 unit rumah tidak layak huni (RTLH). Selain itu, Satgas TMMD juga melakukan pemasangan 16 titik penerangan jalan umum (PJU), renovasi musala, pembangunan poskamling, pembangunan jogging track, dan masih banyak lagi lainnya.
“Kalau kita mewujudkan pembangunan secara fisik saja itu sangat mudah, namun yang paling penting adalah gotong royong yang terus diwujudkan,” ujarnya.
Pihaknya berharap, Desa Klungkung ini dapat menjadi pilot project bagi desa-desa lainnya. Tidak hanya pembangunan fisik, tetapi juga pembangunan non fisik secara nyata sehingga desa tersebut benar-benar bisa mandiri.
“Artinya mandiri, bener-bener mandiri sehingga dapat dicontoh bagi desa lain,” ujarnya.
Sementara itu, Danrem 083 Baladhika Jaya Kolonel Inf Mohammad Imam Gogor Agnie Aditya mengaku anggaran APBD yang dikeluarkan Pemkab Jember pada pelaksanaan TMMD Kodim 0824/Jember tahun ini merupakan paling tersebar se-Indonesia yakni 3,8 Miliar. Pihaknya mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah atas dukungan, sinergitas dan kolaborasi dalam program ini.
“Keberhasilan yang ada di Desa Klungkung merupakan wujud sinergi kolaborasi TNI dan Pemkab Jember,” tandasnya.
Penulis: Habib Az
Editor: Rizal Kurniawan