Dua Negeri Adat Lintas Agama Maluku Gelar Panas Pela

AMBON – Negeri Hitu (Islam) dan Hative Kecil (Kristen) di Maluku akhirnya menggelar panas pela di Desa Hative Kecil, Sirimau, Ambon. Dalam rangkaian ritual adat, maupun hiburan rakyat hingga makan patita bersama, hadir ribuan warga dari kedua negeri maupun unsur Pemerintah Daerah dan Kota Ambon.

 

“Ini sudah lama sekali bang tidak jalan, baru ini lagi, makanya paling ramai sekali karena kami rindu kita punya ela,” kata salah seorang warga Hative Kecil, Yance, pada Kamis (27/7/2023).

 

Kedua masyarakat Negeri itu tumpah ruah dari ruas Jl. Wolter Monginsidi atau di Kantor Desa Hative. Masyarakat Hitu dan Hative Kecil kemudian berjalan hingga ke ruas Jl. Jenderal Soedirman Kota Ambon atau ke lokasi Baileo baru Negeri Hative Kecil di Kawasan Aster.

 

Warga terlihat sangat antusias mengikuti rangkaian acara tersebut.

 

“Memang ramai, makanya sudah dari pagi sekitar pukul 08:00 sudah macet sekali,” lanjutnya.

 

Untuk diketahui, Panas Pela adalah tradisi perekat hubungan persaudaraan masyarakat adat di Maluku yang sejatinya adalah sebuah perjanjian damai atau angkat sumpah.

 

Panas Pela dilakukan untuk mengingatkan pada masa lampau sekaligus menetralkan kembali hubungan persaudaraan yang sejak lama telah dijalin antara desa atau negeri sebagaimana saat ini dilakukan oleh saudara-saudara masyarakat dari negeri Hitu dan Hative Kecil.

 

Selain merupakan aktifitas yang mengikat hubungan persaudaraan dan persahabatan antara dua negeri atau lebih berdasarkan pranata adat.

 

Tradisi panas pela juga menunjuk pada ikatan persaudaraan antara dua atau lebih negeri berdasarkan latar belakang agama baik antar negeri-negeri Kristen, negeri-negeri Islam maupun antar negeri Islam dan Kristen.

 

Hubungan panas pela ini sudah ada jauh sebelum pengaruh penjajahan Belanda karena itu tradisi panas pela menjadi kekuatan mempersatu negeri-negeri di Maluku untuk saling membantu memerangi musuh terutama pada masa-masa penjajahan.

 

Penulis: Ulfa
Editor: Danu

Print Friendly, PDF & Email
Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *