KENDARI – Sebanyak tiga nelayan korban kapal tenggelam di Perairan Malaoge, Kabupaten Buton, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) ditemukan dalam kondisi selamat. Tim SAR menyelamatkan korban dalam keadaan terombang-ambing bersama ombak.
“Pada pukul 14.34 Wita, korban ketiga La Ode Juliadin ditemukan terombang-ambing oleh Tim SAR Gabungan dalam keadaan selamat,” ungkap Kepala Basarnas Kendari, Muhammad Arafah melalui keterangan tertulisnya, Selasa (25/7/2023).
Ketiga korban yakni Basirun (38) dan Sarifudin (52) warga Desa Kapota Induk Kecamatan Wangi-Wangi, dan La Ode Juliadin (45) Warga Desa Malaoge Kecamatan Lasalimu Buton. Ketiga korban ditemukan selamat di lokasi berbeda.
Korban Sarifudin ditemukan terdampar di pesisir pantai Desa Karya Jaya Kecamatan Siantopina Kabupaten Buton sekira pukul 13.43 Wita.
Kemudian pukul 14.21 Wita berdasarkan informasi korban Basirun ditemukan terdampar di Desa Kombewaha Kecamatan Siantopina.
Arafah mengatakan, ketiga korban kapal tenggelam kemudian dievakuasi. Sementara korban La Ode Juliadin dibawa ke Puskesmas Malaoge untuk diperiksa kesehatannya.
“Setelah ketiga korban kapal tenggelam dinyatakan sehat, pada pukul 16.35 Wita ketiga korban dievakuasi menuju Wanci untuk diserahterimakan kepada pihak keluarga,” jelasnya.
Sebelummya, kapal yang ditumpangi ketiga korban dikabarkan tenggelam pada Selasa pagi tadi pukul 07.00 Wita.
Kapal pengangkut pasir tersebut tenggelam saat berangkat dari Malaoge Lasalimu Kabupaten Buton menuju Pelabuhan Kapota Kabupaten Wakatobi.
“Setelah melakukan perjalanan sekitar 4 NM, kapal tersebut dihantam oleh gelombang tinggi dan tenggelam,” jelaa Arafah.
Penulis: Ulfa
Editor: Danu
