OTA BARU – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kotabaru, Kalimantan selatan membangun saluran pengaman pantai. Hal ini dilakukan untuk menghindari erosi air laut di Desa Teluk Tamiang Kecamatan Pulau Laut Tanjung Selayar.
“Bangunan ini bertujuan untuk melindungi kawasan permukiman penduduk di sekitar pesisir pantai serta melindungi infrastruktur jalan menuju wisata Desa Teluk Tamiang,” Ujar Kabid Sumber Daya Air dan Penyehatan Lingkungan, Hasbiyanta di Kotabaru, Rabu (19/07/2023).
Hasbi menyatakan, berdasarkan perencanaan struktur pengaman pantai ini akan dilaksanakan sepanjang 37 meter dengan ukuran lebar atas 40 cm, lebar bawah 140 cm, tinggi 135 cm dan menggunakan dasar yang berukuran tebal 50 cm dan lebar 200 cm. Saat ini beberapa bagian jalan tersebut telah mengalami erosi terutama di dekat area pariwisata yang disebabkan oleh abrasi air laut, sehingga dengan adanya struktur pengaman pantai ini akan mengurangi efek abrasi tersebut.
Pembangunan struktur perlindungan pantai ini terletak di Rt. 03, berdasarkan Perjanjian, pekerjaan ini dengan anggaran bernilai sebesar Rp161 juta dengan periode pelaksanaan selama 90 hari kalender dimulai dari 27 Juni 2023 hingga 25 September 2023. Kepala Desa Teluk Taminag Hendra menyatakan, bahwa pembangunan yang dilakukan oleh PUPR sangat berguna bagi penduduk di desa terutama di Rt 03 yang berjumlah 72 kepala keluarga.
Sebagai infromasi, akses jalan menuju objek wisata Teluk Tamiang dapat di lalukan pembagian dengan dua lajur, dengan membedakan akses keluar dan akses jalur masuk untuk bisa memaksimalkan perjalan menuju pantai wisata dapat di support pemerintah daerah melalui dinas PUPR Kotabaru.
Penulis: Devi arp
Editor: Mukhlis
