KAPUAS HULU – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat meminta supaya desa membangun tim siaga bencana. Terutama pada wilayah rawan dengan bencana banjir.
“Desa perlu membentuk tim siaga bencana agar kita dapat kolaborasi dalam penanganan bencana alam,” ujar Kepala BPBD Kapuas Hulu Gunawan di Putussibau Kapuas Hulu, Sabtu (08/07/2023).
Gunawan menjelaskan, tim bencana desa biasanya dapat melaporkan kejadian bencana secara langsung, sehingga informasi terutama mengenai dampak bencana dapat diperoleh dengan segera. Selain itu, desa juga dapat menghitung anggarannya sesuai dengan skala prioritas penanggulangan bencana.
Pada prinsipnya bencana merupakan masalah bersama, artinya perlu adanya kerjasama dan sinergi antara semua pihak yang terlibat. Terkait bencana banjir di Kabupaten Batang Lupar, Gunawan menjelaskan, tim BPBD Kapuas Hulu hadir untuk memantau dan mengumpulkan informasi bersama perangkat desa setempat.
“Kondisi banjir di Kecamatan Batang Lupar berangsur surut, karena memang banjir di daerah itu tidak lama, tetapi masyarakat mesti waspada banjir susulan,” Ujar Gunawan.
Â
Sebagai informasi, Pihaknya juga melaporkan bencana longsor di sekitar jalan raya tersebut kepada Satgas Bencana Provinsi Kalbar untuk berkoordinasi dengan Kementerian PUPR karena merupakan jalan raya.
Penulis: Devi arp
Editor: Mukhlis