Pencarian Pelaku Penyerangan di Halmahera Belum Ditemukan

Ilustrasi penyerangan. Sumber foto: iStock

TERNATE – Aksi penyerangan warga di Halmahera Tengah terus diselidiki oleh pihak Kepolisian. Diketahui, pencarian pelaku hingga saat ini telah terhitung 7 hari dan masih belum menemukan titik terang.

 

“Anggota sudah 7 hari di hutan, ini dilakukan untuk memburu pelaku yang masih samar-samar, ” ungkap Kapolres Halmahera Tengah, AKBP Faidil Zikri, Selasa (4/7/2023).

 

Ia mengatakan personel Polres Halmahera Tengah dan Tim Khusus bentukan Kapolda Maluku Utara, yakni Sat Brimob dan Ditreskrimum Polda Maluku Utara terus melakukan penyisiran hutan.

 

Sebagaimana diketahui, dua warga Halmahera Tengah yang menjadi korban penyerangan OTK yakni Junair Jafar, ia di panah di hutan Patani Timur pada Minggu, 25 Juni 2023. Selanjutnya, Mardi, yang juga di panah di sungai pada 26 Juni 2023.

 

Menurutnya, dalam pencarian, anggota memiliki beberapa kendala seperti petunjuk hingga medan yang berat. Meski belum memiliki petunjuk awal, namun saat ini pihaknya sudah mengamankan. Beberapa barang bukti berupa anak panah, yang mungkin menjadi petunjuk untuk dilakukan pendalaman.

 

“Anak panah yang diduga sudah diamankan, dan nantinya akan kami kembangkan,” katanya.

 

Lanjutnya, pihaknya dan Bupati serta Dandim telah berkunjung ke Desa Yeke, Desa Mesa, Desa Dote hingga ke Patani Timur untuk lakukan komunikasi dengan warga.

 

Termasuk dengan orang-orang yang pernah, menjadi korban penyerangan. Di hadapan masyarakat, Bupati Halmahera Tengah akan terus menjamin keamanan. Terutama kepada masyarakat, yang ingin memanen hasil kebun di hutan.

 

“Masyarakat atau kelompok tani, yang ingin panen di hutan meminta bantuan pengawalan aparat. Permintaan itu disampaikan melalui Kades, yang disampaikan Bupati ke masyarakat, “jelasnya.

 

Oleh itu, kepada masyarakat, pihaknya meminta untuk tidak mudah terprovokasi.

 

“Dan jangan ada yang menjadi provokator, terkait aksi penyerangan tersebut. Kalaupun tahu tentang kejadian ini dan memiliki petunjuk, maka kami harapkan agar datang ke Polres untuk membantu kami, dalam mengungkap perkara ini, ” pungkasnya.

 

Penulis: Ulfa
Editor: Danu

Print Friendly, PDF & Email
Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *