Alih Fungsi Sawit, Petani Bersedia Kembali Bersawah

Ilustrasi Alih Fungsi Sawit ke Sawah. Sumber Foto. Freepik.com
Ilustrasi Alih Fungsi Sawit ke Sawah. Sumber Foto. Freepik.com

MUKOMUKOKepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera VII Bengkulu Adi Umar Dani, memantau masyarakat tani dalam pengalihan fungsi sawit ke sawah di wilayah Kabupaten Mukomuko, Bengkulu pada pada Senin, (29/05/2023). Dirinya menyampaikan, ingin mengetahui berbagai kendala yang dihadapi petani dalam mengalih fungsikan Sawit ke Sawah.

 

‘’Alih fungsi sawit ke sawah bisa kita realisasikan. Sebaliknya, sawah ke sawit bisa kita cegah,” ucapnya.

 

Kepala BWS optimis terkait pengalihan  lahan sawit ke sawah, dirinya juga mengungkapkan, dari hasil dialog dengan petani, kemauan petani cukup tinggi untuk bersawah. Namun, selama ini sebagian petani terpaksa alih fungsi lahan sawah ke sawit dengan alasan karena terkendala sumber air. Petani juga berharap kepada pemerintah untuk melanjutkan pembangunan irigasi.

 

“Mereka yang selama ini terlanjur alih fungsi lahan sawah ke sawit, bersedia untuk kembali ke sawah. Kita sempat wawancara langsung, sebenarnya keinginan masyarakat bersawah itu cukup tinggi, tinggal bagaimana kita menyiapkan sumber airnya,’’ ungkap Adi Umar Dani.

 

Pada kesempatan itu, Kepala BWS  juga menyampaikan, hasil kunjungan lapangan dan wawancara dengan para petani akan dijadikan data untuk mendukung pengusulan program pembangunan di wilayah setempat. Sesuai dengan yang diharapkan petani, mereka bersedia alih fungsi sawit ke sawah. Dengan demikian, Kepala BWS itu  juga akan berupaya untuk menebus keinginan petani untuk membangun infrastruktur.

 

‘’Mudah-mudahan tidak ada hambatan lagi, dan bisa kita laksanakan supaya yang selalu dipermasalahkan banyakan sawah ke sawit itu bisa kita counter dengan kenyataan, bahwa sawit ke sawah ternyata lebih banyak,’’ harapnya.

 

Penulis: Hafidus Syamsi

Editor: Rizal

Print Friendly, PDF & Email
Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *