POHUWATO – Empat Desa di Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo terendam banjir akibat terjadi cuaca ekstrim. Dilaporkan ada 224 jiwa yang terdampak bencana banjir.
“Jadi terkena dampak banjir ada 4 desa di Pohuwato totalnya 224 jiwa,” kata Kepala BPBD Pohuwato Abdul Mutalib Dunggio, Selasa (9/5/2023).
Desa yang terendam banjir diantaranya adalah Desa Sipayo, Desa Molamahu, Desa Buhu Jaya dan Desa Soginti. Penyebab utamanya adalah curah hujan yang tinggi serta meluapnya air sungai.
“Penyebab Banjir di empat desa disebabkan curah hujan yang tinggi dan sungai meluap,” tuturnya.
Ketinggian air yang mencapai 30-50 cm membuat para warga harus mengungsi ketempat yang lebih tinggi seperti masjid dan rumah keluarga yang tidak terdampak banjir.
“Sebagian warga mengungsi di rumah keluarga yang tidak terdampak dan masjid. Banjir ini tidak mengakibatkan korban jiwa,” kata Abdul.
Beberapa pihak seperti TNI/Polri, BPBD, Tagana bersama Pemkab Pohuwato telah berupaya membantu membersihkan rumah-rumah warga yang terdampak banjir dan memberikan bantuan logistik.
“Jadi kami BPBD, Tagana, TNI/Polri bersama organisasi perangkat daerah (OPD) dan warga segera ke lokasi meEmpat Desa di Pohuwato Terendam Banjir.
mbantu membersihkan setiap rumah terdampak,” paparnya.
Terakhir ia juga menghimbau kepada warga untuk selalu waspada akibat cuaca ekstrim yang bisa terjadi suatu saat dan tidak bisa diprediksi.
“Saya berharap kepada masyarakat selalu waspada bencana apapun dari banjir. Kemudian juga menghindari pepohonan yang roboh,” pungkasnya.
Penulis: Alfan
Editor: Soleha.tn