YOGYAKARTA – Selama libur lebaran tahun 2023, ada banyak kegiatan kesenian dan budaya yang dipentaskan di wilayah Yogyakarta. Salah satunya ialah Tari Topeng pada Festival Jeron Beteng Kraton Yogyakarta yang digelar untuk mempromosikan kampung wisata.
“Topeng merupakan warisan budaya nusantara sejak abad 9, atau tepatnya era Mataram kuno era hayam wuruk. Sehingga, hari ini, kami gulirkan pula lomba kreasi dan mewarnai topeng untuk mengenalkan beraneka ragam (wisata) topeng di Kota Yogya kepada masyarakat,” jelas Ketua Badan Promosi Pariwisata DIY, GKR Bendara, Senin (1/5/2023).
Menurutnya, Festival Jeron Beteng ini selaras dengan visi yang diusung Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X. Yakni, mewujudkan peningkatan ekonomi masyarakat yang muaranya bersumber dari desa, atau kampung wisata.
“Maka, Festival Jeron Beteng bisa jadi kesempatan bagi masyarakat dan wisatawan untuk mengenal lebih jauh, ada apa di kampung wisata,” ucapnya.
GKR Bendara menyadari, kampung wisata yang ada di Kota Yogya memang tidak memiliki suguhan panorama nan elok seperti gunung, hutan atau pantai, layaknya desa wisata di kabupaten tetangga.
Walau demikian, festival ini diyakini sanggup membuka mata khalayak, bahwa kampung wisata memilki potensi tersendiri.
“Ya, kampung wisata punya heritage dan warganya yang istimewa. Apalagi, setiap kampung sudah punya paket-paket menarik, mulai jalan-jalan, bersepeda, membatik, hingga paket ngewiru,” jelasnya.
“Suguhan-suguhan itu, menjadi ciri khas, sekaligus nilai plus bagi kampung-kampung wisata yang ada di Kota Yogyakarta, yang tentunya tidak dapat dinikmati di daerah lain,” tambah GKR Bendara.
Penyelenggaraan Festival Jeron Beteng kali ini berbarengan dengan Festival Kampung Wisata yang juga menampilkan potensi- potensi kampung wisata se kota Yogyakarta.
Festival Jeron Beteng yang digelar di kawasan Alun-alun Selatan, Kota Yogya, pada Minggu (30/4), sukses menyedot antusiasme wisatawan.
Oleh sebab itu, ke depannya event tersebut bakal dilangsungkan secara rutin di libur lebaran.
Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Yogya, Wahyu Hendratmoko, mengungkapkan, Festival Jeron Beteng diharapkan bisa meningkatkan daya tarik pariwisata.
Dengan begitu, lama tinggal pelancong di Kota Yogya pun ikut terkerek dan berdampak pada peningkatan perekonomian masyarakat pelaku pariwisata.
“Jadi, Pemkot memang mencoba meningkatkan daya tarik pariwisata, dalam rangka mengikat lebih lama lagi wisatawan melalui momentum lebaran ini. Kami berharap, masyarakat bisa lebih lama singgah atau menginap di Kota Yogya,” pungkasnya.
Penulis : Danu
Editor: Rizal