SURABAYA – Meski di Indonesia direncanakan untuk proses pemerataan dan pembangunan ternyata masih ada yang ditemukan desa belum memiliki pembangunan yang sama seperti halnya desa lain. Bahkan desa ini juga tidak pernah pernah mendapatkan perhatian.
Kampung Kertoembo, Madiun
Kampung Ketoembo terletak di Kabupaten Madiun, Jawa Timur. Lokasi ini dikenal sebagai salah satu kampung terpencil di wilayah setempat, dan tersembunyi di balik Gunung Wilis yang tinggi menjulang. Selain itu, lokasi kampung ini berada di tengah hutan, di bawah tebing – tebing curam. Meskipun terpencil, desa ini dikelilingi oleh indahnya air terjun kecil.
Dusun Sumbulan, Ponorogo
Dusun Sumbulan terletak di Kecamatan Jenangan, Ponorogo. Sejak tahun 2016 desa ini sudah ditinggalkan oleh seluruh penduduknya lantaran lokasinya yang cukup terpencil. Untuk terletak di Kecamatan Jenangan, Ponorogo. Sejak tahun 2016 desa ini sudah ditinggalkan oleh seluruh penduduknya lantaran lokasinya yang cukup terpencil.
Jurang Sempuh, Ponorogo
Jurang Sempuh terletak di Desa Dayakan, Kecamatan Badegan, Ponorogo.Desa ini menjadi penghubung antara Kabupaten Ponorogo dengan Kabupaten Pacitan.
Desa Demuk, Tulung Agung
Pada abad XIX desa ini masih berwujud hutan belantara yang tidak pernah terjamah oleh manusia, Apalagi banyak orang yang tidak berani mendekat bahkan menempati karena dianggap angker. Bahkan ada desas-desus dalam bahasa Jawa wingit “jalmoo moro jalmo mati sato moro sato mati” yang artinya baik manusia maupun hewan yang datang ke tempat ini akan mati.
Dusun Durbugan, Madura
Meski desa ini memiliki pesona wisata air terjun yang begitu menakjubkan ternyata pada tahun 2021 jika desa yang terletak di Pamekasan ini belum dialiri oleh listrik.
Desa Wonopuro, Ponorogo
Desa yang terletak di Kabupaten Ponorogo, dan terletak di atas gunung. Jalan untuk menuju desa ini masih berupa tanah dan bebatuan, yang dimana hanya bisa dilewati sepeda motor.
Itulah beberapa desa terpencil yang ditemukan di Jawa Timur dan perlu mendapatkan sentuhan dan perhatian oleh pemerintah setempat.
Penulis: Alfan
Editor: Soleha.tn