Pemkab Kuningan Komitmen Kembangkan Sektor Pariwisata

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno Saat Kunjungi Desa Wisata Cibuntu Sumber foto: ppid.kuningankab.go.id
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno Saat Kunjungi Desa Wisata Cibuntu Sumber foto: ppid.kuningankab.go.id

KUNINGAN – Pemerintah Kabupaten Kuningan melalui Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata berkomitmen untuk mengembangkan sektor pariwisata. Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kuningan, Toto Toharudin menyampaikan hal tersebut sejalan dengan visi Bupati Kuningan yaitu Kuningan MAJU (Makmur, Agamis dan Pinunjul) berbasis kearifan lokal.


“Hingga kini, ada sebanyak 43 Desa Wisata yang berhasil kita data, dengan kategori yang berbeda-beda,” ungkap Toto pada, Selasa (21/2/2023).


Toto menyebut, kategori desa wisata yang berbeda bisa dilihat dari pengembangan dan kemajuan zona wisata hingga terkenal di sejumlah daerah dan para pelancong luar.


“Kategori berbeda itu diantaranya, ada Desa Wisata maju, Desa Wisata berkembang dan Desa Wisata rintisan. Untuk Desa Wisata maju itu seperti di Desa Kaduela, yang memiliki dua objek wisata, seperti Telaga Biru Cicerem dan Side Land,” ungkapnya.


Ia melanjutkan bahwa Kabupaten Kuningan juga memiliki desa wisata mandiri yaitu Desa Cibuntu yang terletak di Kecamatan Pasawahan. Menurutnya Desa Wisata Cibuntu memiliki potensi yang besar dari kekayaan alam dan budayanya.


“Diketahui di desa tersebut (Cibuntu), memiliki potensi luar biasa, dalam menyambut para wisatawan. Selain dari keindahan alam, juga ada kearifan lokal seperti tarian dan budaya setempat, yang diselenggarakan setiap akhir pekan dalam menyambut wisatawan,” jelasnya.


Toto mengklaim bahwa Kabupaten Kuningan memiliki puluhan desa wisata dan mampu menarik minat 3,5 juta wisatawan.


“Jumlah itu hampir merata ada di setiap daerah di Kuningan. Nah, dari sekian banyak objek wisata, jumlah pengunjung dari masa liburan sekolah hingga sekarang itu tercatat sebanyak 3,5 juta wisatawan,” katanya.


Dengan potensi desa wisata yang dimiliki Kabupaten Kuningan mampu mencatatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sekitar Rp 17 miliar.


“Nilai pendapatan dari peningkatan sektor wisata secara hitungan kami, naik sekitar 375 persen dan setara dengan jumlah pendapatan asli daerah sekitar 17 miliar,” pungkasnya.


Penulis: Erdhi

Editor : Sol

Print Friendly, PDF & Email
Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *