Pemkab Aceh Jaya Tetapkan 15 Destinasi Unggulan dan Desa Wisata

Aceh Jaya – Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya, menetapkan lima desa wisata dan sepuluh destinasi wisata unggulan untuk mengikuti ajang Anugerah Desa Wisata. Tergetnya, lima desa dan sepuluh destinasi wisata unggulan itu mampu masuk 50 besar dalam ajang tersebut.

“Harapan kita agar desa yang diikutsertakan pada ajang tersebut mampu menembus peringkat 50 besar,” kata Kepala Dinas Pariwisata, Ekonomi Kreatif, Kepemudaan dan Olahraga Aceh Jaya, Juanda.

Juanda mengatakan lima desa wisata dan sepuluh destinasi wisata unggulan telah melalui peninjauan oleh tim verifikator, yaitu pada saat Focus Group Discussion (FGD) Rumoh Rakyat/Pendopo Bupati Aceh Jaya beberapa waktu yang lalu.

“Penetapan sepuluh destinasi wisata tersebut telah disepakati untuk menjadi destinasi wisata unggulan pada saat FGD (Focus Group Discussion) di Rumoh Rakyat/Pendopo Bupati Aceh Jaya beberapa waktu yang lalu dan telah diverifikasi oleh tim verifikator,” ungkap Juanda, Sabtu (11/2/2023).

Lima desa wisata tersebut diantaranya adalah Gampong Dayah Baro Kecamatan Krueng Sabee, Gampong Baro Kecamatan Setia Bakti, Gampong Ie Jeureungeh Kecamatan Sampoiniet, Gampong Lhok Geulumpang Kecamatan Setia Bakti dan Gampong Glee Jong Kecamatan Jaya.

Sedangkan untuk sepuluh destinasi wisata unggulan yang dimaksud ada Situs Makam Po Teumeureuhom, Gampong Portugis/Wisata Agro Gampong Boeh Giri, Sadar Lestari/CRU Sarah Deu, Eko Wisata Manggrove, Kawasan Wisata Lhok Geulumpang, Pantai Panorama, Pasie Luah, Pantai Nissero, Ceuraceu Eumbon dan Pantai Lueng Gayo.

Dengan ditetapkannya desa wisata dan destinasi wisata unggulan tersebut, Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya ingin memberikan prioritas yang lebih dalam pengembangan sektor wisata dan meningkatkan ekonomi masyarakat.

Juanda berharap dengan keikutsertaan desa-desa tersebut mampu meningkatkan perekonomian penduduk desa dan pariwisata di Aceh Jaya. Selain itu, ia ingin desa yang bisa menembus peringkat 50 besar mendapat perhatian dari pusat untuk prioritas pembangunan desa.

“Harapan kita untuk desa yang bisa menembus 50 besar bisa menjadi prioritas pusat untuk pembangunan di desa tersebut serta memberikan efek yang positif peningkatan ekonomi bagi penduduk desa dan geliat pariwisata di Aceh Jaya ini dikenal secara nasional maupun internasional,” pungkasnya.

Penulis: Erdhi

Editor : Sol

Print Friendly, PDF & Email
Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *