DAIRI – Kepala Desa Bakal Gajah, kecamatan Silima Pungga Pungga, Sumatera Utara, Humitar Sitorus mengungkapkan gagal panen yang menimpa desanya. Hal itu disebabkan lantaran adanya hama yang menyerang kebun petani.
“Pertanian di desa kami saat ini sedang mengalami gagal panen, Karena hama yang menyerang kebun durian dan pisang pisang, lahan juga kering kekurangan air,” ungkap Humitar Sitorus saat dihubungi tim Sapa Desa Kementerian Desa PDTT, Rabu (8/2/2023).
Ia menyebut, hingga saat ini desanya masih belum memiliki embung desa. Masyarakat setempat masih menggantungkan air hujan untuk mengairi lahan pertanianya.
“Kendala desa belum ada embung desa pak, bahkan pengairan untuk lahan pertanian dari dulu hingga sekarang, lahan masyarakat sangat tergantung pada air hujan,” terang orang nomor satu di Desa Bakal Gajah tersebut.
Ia berharap agar permasalahan di desa Bakal Gajah mendapat perhatian khusus dari pemerintah daerah maupun pemerintah pusat. Sehingga nantinya permasalahan kekeringan ini segera mendapatkan solusi dan penanganan.
“kami sangat berharap permasalahan kami mendapatkan solusi, mengenai penanganan gagal panen masyarakat. Agar kedepan kami dapat semakin maju,” pungkasnya.
Penulis : Mukhlis
Editor : Sol