2 Desa di Sidrap Kembangkan Usaha Kayu Gaharu

Ilustrasi kayu gaharu Sumber Foto: Istockphoto
Ilustrasi kayu gaharu Sumber Foto: Istockphoto

SIDRAP – Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Petani dan Pengusaha Gaharu Indonesia (SPPGI), Syamsu Alam mendorong masyarakat untuk meningkatkan produksi perkebunan kayu gaharu. Ia menjelaskan saat ini di Kabupaten Sidrap sudah ada 2 desa yang siap mengembangkan usaha tersebut dengan bantuannya berupa 1 juta bibit kayu gaharu.

 

“Dua desa tersebut adalah Desa Bola Bolu dan Desa Ajubisaue,” terang Syamsu, Selasa (5/9/2023).

 

Ia berharap dengan bantuan tersebut kades bisa membantu mengembangkan gaharu sebagai salah satu sumber ekonomi yang menjanjikan. Pasalnya, saat ini kayu gaharu merupakan komoditi ekspor yang menjanjikan dan sudah diekspor ke 139 negara baik Eropa, Amerika, Timur Tengah, Asia Tengah.

 

Menurutnya, pasar ekspor terbaik berasal dari negara-negara di kawasan Timur Tengah. Hal ini dikarenakan kayu gaharu merupakan bahan baku utama dalam pembuatan parfum maupun produk-produk herbal lainnya.

 

“Kalau dari aroma sama, tapi memang kayu gaharu yang tumbuh secara alami itu lebih mahal. Kalua hasil budidaya juga wangi, tapi harganya jauh lebih rendah dibandingkan yang tumbuh secara alami,” jelasnya.

 

Kades Bola Bolu, Andi Mustakim mengaku berterimakasih atas bantuan yang diberikan tersebut. Ia mengaku telah memiliki unutuk dikembangkan dan saat ini dalam kondisi telah siap panen

 

 

Penulis: Erdhi

Editor: Rizal

Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *