LUMAJANG – Hujan dengan intensitas sedang dan deras secara terus-menerus menyebabkan Jalan Nasional Lumajang – Malang, Piket nol KM 58, Candipuro, Lumajang alami longsor. Kejadian itu mengakibatkan tiga orang dalam satu KK tewas mengenaskan.
“Dini hari tadi sekitar pukul 04.00, kami berhasil mengevakuasi tiga korban meninggal, yang merupakan satu keluarga,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lumajang Patria Dwi Hastiadi, Jumat (7/7/2023).
Tiga korban merupakan warga Dusun Sriti RT 06, RW 03 Desa Sumberurip, Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang. Korban ditemukan sudah dalam keadaan tewas di dalam rumahnya.
Diketahui korban adalah Galih Adi Perkasa (23) selaku suami, Candra Agustina (20) istri, dan GNP (4 bulan) anak. Berada di dapur dan kamar tidur, tim berhasil mengevakuasi korban dini hari tadi.
Pihak BPBD Kabupaten Lumajang menganalisis, hujan terus menerus mengguyur sejak pukul 00:00 WIB dini har tadi. Sehingga dampaknya terjadi longsoran di beberapa titik.
Saat ini tim BPBD Kabupaten Lumajang terus melakukan upaya pembersihan di dua titik lokasi tanah longsor di wilayah Pronojiwo dan Candipuro tersebut.
“BPBD menerjunkan 2 regu menuju lokasi kejadian beserta 1 unit alat berat loader. Jalur Lumajang-Malang atau Piket nol ditutup sementara hingga diinfokan kembali,” pungkasnya.
Penulis: Ilham W
Editor: Danu
