Kolomdesa.com, Mojokerto – Pemerintah Desa (Pemdes) Tempuran, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto, terus melakukan pembenahan di berbagai sektor pembangunan. Upaya ini bertujuan untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) serta memperkuat sektor ketahanan pangan demi mendukung perekonomian desa yang stabil dan berkelanjutan.
’’Memang kami (Pemdes) Tempuran sangat perhatian dalam hal ketahanan pangan. Yakni, salah satunya membangun JUT dan TPT. Karena sebagian besar wilayahnya banyak persawahan,’’ kata Ispadi, Kepala Desa Tempuran.
Ispadi menjelaskan Pemdes Tempuran, yang terdiri dari empat dusun yaitu Dusun Tempuran, Bendungan, Bakalan, dan Joho, berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakatnya. Salah satu fokus utama adalah pembangunan infrastruktur pendukung ketahanan pangan, seperti Jalan Usaha Tani (JUT) dan Tembok Penahan Tanah (TPT).
Menurut Ispadi, infrastruktur yang baik, termasuk saluran irigasi, diharapkan mampu memudahkan petani dalam bercocok tanam hingga panen.
’’Dengan adanya pembangunan JUT ini selain bisa mempermudah petani dalam bercocok tanam. Di lain sisi, semua warga bisa senang pergi ke lahan persawahan. Termasuk, generasi muda juga senang untuk terjun menjadi petani,’’ tandasnya.
Tidak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur, kata Ispadi, Pemdes Tempuran juga merencanakan pembuatan sumur bor untuk mengatasi kekurangan air, terutama saat musim kemarau.
’’Ini masih wacana. Mungkin tahun depan akan membangun sumur bor untuk membantu petani jika saat musim kekeringan. Semoga saja bisa segera terealisasi,’’ jelasnya.
Selain sektor pertanian, Pemdes Tempuran juga memiliki rencana strategis untuk mendorong pertumbuhan ekonomi desa melalui pembangunan kios-kios bagi pelaku UMKM.
’’Rencananya di sekitar jalur Pacet-Trawas akan dibangun kios berjualan yang akan dikelola Badan Usaha Milik Desa (BumDes). Semoga ini juga bisa menjadi salah satu pendongkrak perekonomian di Pemdes Tempuran,’’ pungkas Ispadi.
Penulis : Moh. Mu’alim
Editor : Danu