Site icon Kolom Desa

Pos Pelayanan Teknologi Desa Uko Ikuti Lomba Inovasi TTG

Peserta inovasi teknologi Pembina Pos Pelayanan Teknologi (Posyantek) Desa Uko.

Kolomdesa.com, Paser – Pos Pelayanan Teknologi (Posyantek) di Desa Uko, Kecamatan Muara Komam berhasil mengikuti Lomba Kreasi dan Inovasi Teknologi Tepat Guna (TTG) tingkat Kabupaten Paser tahun 2024.

Kegiatan ini dilaksanakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Paser itu, berlangsung dari tanggal 25 sampai 26 September. Acara dipusatkan di Aula SMP Negeri 5 Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur pada Rabu (25/9/2024).

“Kami bawa 4 alat, dua diantaranya untuk ketahanan pangan yang dinamai bio phonik atau bio flog aqua phonik dan pot pintar (Si Pontar) sementara dua lainnya alat sangrai kopi (Sankop) dan kompor minyak bekas (Kompika),” Kata Pembina Posyantek Desa Uko, Ali Maulana.

Ali mengatakan bahwa terdapat 15 peserta yang ikut dalam lomba TTG itu dari berbagai desa di Kabupaten Paser, dengan jumlah 21 inovasi teknologi. Posyantek Desa Uko terdapat 4 inovasi teknologi yang dibawa dalam lomba TTG kali ini.

Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa Posyantek Desa Uko selama ini terus menggali potensi-potensi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) pada bidang kesehatan, infrastruktur hingga ketahanan panganan.

“Aspek itulah yang dicapai dalam pengembangan alat oleh Posyantek Desa Uko ini, dengan alat yang sederhana dan mudah ditiru,” tambahnya.

Sejauh ini, Posyantek Desa Uko telah menorehkan berbagai prestasi untuk daerah yaitu dengan membawa inovasi alat jemur rumah kaca pada lomba TTG tingkat nasional beberapa tahun lalu. Kemudian di tahun berikutnya, sambung Ali Posyantek Desa Uko juga ikut dalam lomba tingkat nasional kategori lembaga.

Sementara itu, pada tahun lalu produk unggulannya yaitu Kopi Uko juara 1 tingkat Provinsi Kaltim. Sehingga pada tahun ini Posyantek Desa Uko kembali mewakili Kecamatan Muara Komam.

“Untuk berkompetisi dalam lomba TTG,” ulas Ali yang juga sebagai Kades Uko.

Ia menejleaskan bahwa nantinya, saat berkompetisi terdapat 4 inovasi teknologi yang akan dibawa ke Provinsi Kaltim dan 1 produk unggulan yaitu Sambal Salto yang akan dinilai saat lomba TTG berlangsung. Dari keempat teknologi tersebut, masih diproyeksikan untuk program ketahanan pangan pada tahun 2025.

“Karena penggunaan dana desa ini masuk di ketahanan pangan dan pengembangan TTG, InshAllah tahun depan akan kami masukkan,” sebutnya.

Sebagai informasi untuk ke depannya, Posyantek Desa Uko akan fokus pada produk Sambal Salto khas Paser dengan harapan bisa menembus pasar nasional.

Penulis : Devi arp
Editor : Danu

Exit mobile version