Kolomdesa.com, Manokwari – Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung (DPMK) Provinsi Papua Barat menggelar pelatihan peningkatan kapasitas kader kampung untuk memaksimalkan pengelolaan data dalam Sistem Administrasi dan Informasi Kampung Plus (SAIK+). Pelatihan digelar mengingat pentingnya keterampilan digital bagi kader kampung untuk meningkatkan kualitas pengelolaan informasi.
“Kami berikan pelatihan bagi kader-kader kampung agar kemampuan mengelola informasi berbasis digital semakin meningkat,” kata Kepala Dinas PMK Papua Barat, Legius Wenimbo Legius, Senin (9/9/2024)
Ia juga menambahkan bahwa aparatur kampung perlu menyesuaikan diri dengan perkembangan digital saat ini. Hal ini dimaksudkan agar pengelolaan informasi dan data potensi kampung dapat lebih mudah diakses oleh publik dan calon investor.
Menurut Legius, pelatihan ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah provinsi untuk meningkatkan keterampilan, inovasi, dan daya saing kader kampung dalam memanfaatkan teknologi digital saat ini.
“Kami upayakan agar semua kader kampung menjadi terampil dengan pemanfaatan aplikasi yang menjadi sumber informasi potensi kampung,” ujar Legius.
Sementara itu, Asisten III Sekretariat Daerah (Setda) Papua Barat, Otto Parorongan juga menekankan pentingnya peran kader kampung sebagai bagian integral dalam membangun dasar moral, spiritual, dan profesional menghadapi era digital.
“Kader kampung perlu mendapatkan perhatian melalui program pembinaan untuk menciptakan inovasi dalam lapangan kerja,” tegas Otto.
Ia berharap semua kader kampung fokus menyerap materi pelatihan agar dapat diterapkan secara maksimal, agar memberikan dampak positif pada pengembangan kampung di masa depan. Selain itu, dapat menjadi pendorong keberhasilan program pembangunan kesejahteraan masyarakat sesuai harapan bersama.
“Pemerintah daerah terus berupaya meningkatkan kualitas sumber daya aparatur maupun kader-kader kampung secara berkala,” tutupnya
Penulis : Roman
Editor : Aziz
