Site icon Kolom Desa

Warga dan Perangkat Desa Paslaten Dapat Pelatihan Kedaruratan Bencana

Pelatihan Kedaruratan Bencana di Desa Paslaten. Sumber: manado.tribunnews.com

Pelatihan Kedaruratan Bencana di Desa Paslaten. Sumber: manado.tribunnews.com

Kolomdesa.com, Minahasa – Sejumlah perangkat desa dan tokoh masyarakat di Desa Paslaten, Kecamatan Kakas, Kabupaten Minahasa mendapatkan pelatihan kedaruratan. Kegiatan pengenalan dini bahaya bencana itu diinisiasi langsung oleh Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) kabupaten setempat.

“Salah satu tujuan utama diadakan pelatihan kedaruratan bencana ini agar seluruh perangkat desa yang ikut pelatihan, lebih sigap menghadapi potensi bencana,” ujar Pj Bupati Minahasa, Jemmy Stani Kumendong, Senin (2/9/2024).

Menurut Jemmy, bencana alam yang sejatinya hal yang datang tiba-tiba dapat diminimalisir. Dia menyebutkan, salah satu caranya dengan melakukan pelatihan, agar dapat memahami situasi akan munculnya bencana.

“Bencana alam sulit diprediksi, namun dapat diantisipasi dengan persiapan yang matang, salah satunya dengan pelatihan,” katanya.

Jemmy menjelaskan, salah satu tujuan diadakan pelatihan bencana untuk menyiapkan perangkat desa yang terampil menjadi relawan bencana. Saat terjadi bencana, para relawan bencana yang sejatinya perangkat desa ini lebih siap mengatasinya.

“Perangkat desa saat terjadi bencana di wilayah pemerintahan desanya dapat menjadi relawan bencana, dan saat dilapangan tidak bingung harus melakukan apa aja,” tutur Jemmy.

Sementara itu, Kepala BPBD Minahasa, Lona Wattie juga memberikan bocoran terkait materi pelatihan yang diperoleh peserta. Menurutnya, fokus pengetahuan yang diberikan kepada perangkat desa, dan tokoh masyarakat mayoritas terkait dengan bencana yang kemungkinan besar terjadi.

“Pelatihan dan pemberian pengetahuan dasar terkait bencana alam banjir dan tanah longsor, serta gempa bumi,” beber Lona.

Lebih lanjut, Lona menjelaskan pelatihan yang diterima perangkat desa dan tokoh masyarakat se-Minahasa tidak sebatas materi. Ia menyebut, praktik simulasi bencana juga dilakukan.

“Kita juga menyeting dengan membuat gambaran nyata saat peristiwa bencana terjadi. Dan respon yang harus dilakukan perangkat desa ini harus ngapain, terutama saat situasi darurat,” pungkasnya.

Penulis: Fuji
Editor: Aziz

Exit mobile version