Kolomdesa.com, Gowa – Warga Desa Bontoramba, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa, Syahrir mendapat santunan berupa asuransi dari Bank Mandiri Taspen setelah rumahnya terbakar pada Juli 2024 lalu. Asuransi diberikan karena dirinya telah melakukan pembayaran tagihan listrik melalui aplikasi Bank Mandiri Taspen.
“Saudara syahrir mendapat santunan asuransi karena melakukan transaksi pembayaran tagihan listrik melalui aplikasi Bank Mandiri Taspen,” ucap Distribution Head IX Bank Mandiri Taspen, Tumbur Tobing.
Menurut Tobing, setiap nasabah yang melakukan pengisian token listrik dengan menggunakan aplikasi movin, nasabah itu otomatis mendaftar asuransi di Bank Mandiri Taspen.
“Saat terjadi kebakaran di rumahnya, otomatis nantinya akan mendapat asuransi dari Bank Mandiri, berupa asuransi kebakaran,” terang Tobing.
Tobing juga menjelaskan, saat terjadi peristiwa kebakaran akibat korsleting listrik, nasabah akan mendapatkan kunjungan langsung dari Bank Mandiri Taspen untuk menyerahkan dana bantuannya.
“Kami menyalurkan santunan Bank Mandiri Taspen ke nasabah, secara langsung ke tempat tinggalnya,” tutur Tobing.
Sementara itu, Syahrir menceritakan bagaimana dirinya saat mendapat musibah rumahnya terbakar. Dirinya mengaku, saat itu masih berada di luar rumah.
“Saya mengetahui kebakaran di rumah karena ada tetangga yang menelpon saya,” ungkap Syahrir.
Saat kejadian, Syahrir begitu syok lantaran rumahnya yang terbakar ada mertuanya, dan keponakannya. Mendapat kabar tersebut, dirinya yang masih berada di rumah orang tuanya langsung bergegas pulang.
“Saya kaget sekali karena rumah saya terbakar, di sana ada mertua saya sudah sepuh, dan keponakan saya masih lima tahun,” beber Syahrir.
Syahrir bercerita, akibat kebakaran yang menimpa rumahnya, dirinya mengaku mengalami kerugian puluhan juta rupiah.
“Kerugian yang saya alami akibat korsleting listrik di rumah mencapai Rp 10 juta,” sebut Syahrir.
Berkat penggunaan Aplikasi dari Bank Mandiri Taspen, Syahrir mendapat berkah. Dirinya memperoleh uang asuransi sesuai nilai kerugian.
“Mendapat uang asuransi karena menggunakan produk aplikasi dari Bank Mandiri sebanyak Rp 12 juta,” pungkas Syahrir.
Penulis : Fuji
Editor: Aziz
