Site icon Kolom Desa

RKP Desa Kampale Mulai Masuk Tahap Musyawarah

Kegiatan musyawarah Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Desa Kampale yang diikuti oleh beberapa pejabat desa. Sumber : beritasatu.com

Kegiatan musyawarah Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Desa Kampale yang diikuti oleh beberapa pejabat desa. Sumber : beritasatu.com

Kolomdesa.com, Sidenrang Rappang – Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Desa Kampale, Kecamatan Dua Pitue, Kabupaten Sidenreng Rappang saat ini sudah memasuki tahapan musyawarah. Kegiatan yang membahas terkait rencana kegiatan setahun penuh itu dilaksanakan di Kantor Desa Kampale.

“Pembahasan RKP Desa Kampale ini untuk tahun anggaran 2025,” tutur Kepala Desa Kampale, Ashar Sose, Kamis (22/08/2024).

Dalam pembahasan RKP Desa Kampale, fokus diskusi yang dilaksanakan terkait dengan prioritas kebutuhan masyarakat. Hal ini dilakukan agar musyawarah dapat berjalan dengan efektif, dan terukur.

“Rencana kerja dilakukan dengan tujuan menyusun kebutuhan, dan kebutuhannya tentu memprioritaskan dari masyarakat,” tutur Ashar.

Ashar menjelaskan, bahwa permasalahan di desa sejatinya tidak begitu banyak. Kebutuhan yang menjadi keinginan warga desa tidak jauh dari hal mendasar.

“Pengembangan Infrastruktur, pelayanan kesehatan, pendidikan, hingga peningkatan ekonomi lokal,” terang Ashar.

Ashar menjelaskan, kendati kebutuhan di desa itu masih terkait dengan persoalan dasar. Pemangku kebijakan di desa tidak mampu menyelesaikan, ini merupakan masalah besar,” gusar Ashar.

Ashar mengaku, sebagai kades dirinya akan berusaha untuk menyelesaikan kebutuhan warga di Desa Kampale. Hal ini bertujuan agar pemerintahan di Desa Kampale dapat dikatakan berhasil.

“Biar seluruh masyarakat dapat merasakan manfaat dari kegiatan musyawarah ini, dan rencana terlaksana semua,” kata Ashar.

Menurut Ashar, dalam pelaksanaan musyawarah RKP Desa Kampale ini dilaksanakan bersama dengan stakeholder pihak terkait. Tujuannya, agar pembangunan dapat mewakili seluruh lapisan warga di Desa Tampale.

“Iya kegiatan RKP Desa Tampale ini diikuti oleh banyak pihak terkait, seperti Sekretaris Kecamatan Dua Pitue Sanrego, Pendamping Desa Kec Dua Pitue, Sulaeman, Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat (TAPM) Abdul Halik, warga, tokoh masyarakat, dan perwakilan komunitas warga,” pungkas Ashar.

Penulis : Fuji
Editor : Aziz

Exit mobile version