Desa Ureng Nikmati Listrik Ramah Lingkungan selama 24 Jam

PLTS Pulau Tiga, Dusun Nusa Ela, Desa Ureng, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah, Sumber Foto: Dok. Teras Maluku
PLTS Pulau Tiga, Dusun Nusa Ela, Desa Ureng, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah, Sumber Foto: Dok. Teras Maluku

MALTENG – Proyek Revitalisasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Pulau Tiga telah diresmikan. Sehingga perhari ini, Warga Dusun Nusa Ela, Desa Ureng, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah, dapat menikmati listrik 24 jam.

“Revitalisasi PLTS Pulau Tiga melalui program New Zealand-Maluku Access to Renewable Energy Support (NZMates) menggunakan energi baru terbarukan, memungkinkan masyarakat di Pulau Tiga untuk menikmati listrik yang aman dan bersih,” kata General Manager PLN UIW MMU, Awat Tuhuloula, Selasa (14/5/2024).

PLTS Pulau Tiga merupakan satu-satunya sistem hibrida dari total 164 sistem di Maluku dan Maluku Utara yang menggunakan solar PV-Battery-Diesel Genset dan dilengkapi dengan pemantauan jarak jauh. Karena itu diharapkan mengurangi pembengkakan anggaran karena pengangkutan bahan bakar fosil ke daerah kepulauan.

Awat berharap, Fasilitas listrik saat ini dapat meningkatkan taraf pendidikan, layanan sosial, dan bisnis di desa tersebut. Ia mengungkapkan, hal ini adalah bentuk mempersiapkan pertumbuhan di masa depan.

“Pada dasarnya, kami terus berupaya memenuhi kebutuhan masyarakat akan energi listrik. Kami berharap keberadaan listrik 24 jam ini tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan dasar, tetapi juga dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan perekonomian sesuai dengan potensi yang ada,” ungkap Awat.

Program tersebut adalah percepatan transisi energi dalam menjaga ketahanan energi dan mewujudkan ekonomi hijau di Indonesia. Transisi energi juga menunjukkan komitmen Indonesia untuk memperluas akses terhadap teknologi yang terjangkau dan bersih.

Diketahui, peresmian PLTS secara simbolis dilakukan oleh PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) bersama mitra kerja Direktorat Jenderal Energi Baru dan Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE), Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, dan perwakilan Pemerintah Selandia Baru.

Penulis: Wahyu
Editor: Danu

Print Friendly, PDF & Email
Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *