Site icon Kolom Desa

Desa Rawan Bencana, BPBD Gelar Pelatihan Jitupasna

BPBD Sumut mengadakn pelatihan Pengkajian Kebutuhan Pascabencana (Jitupasna). Sumber Foto: infosumut.id

BPBD Sumut mengadakn pelatihan Pengkajian Kebutuhan Pascabencana (Jitupasna). Sumber Foto: infosumut.id

KAROBadan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) menggelar pelatihan Pengkajian Kebutuhan Pascabencana (Jitupasna). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia, khususnya personel BPBD dan OPD setempat, untuk menganalisis dan menyusun kebijakan, program, kebutuhan pascabencana.

 

Sekretaris BPBD Herianto pada pembukaan acara tersebut menyampaikan, adanya pelatihan ini agar dapat meningkatkan kemampuan personel dalam aksi rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana.

 

“Diharapkan pelatihan ini dapat meningkatkan kemampuan rehabilitasi dan rekonstruksi yang berlandaskan pada informasi dan data yang akurat, dalam bentuk Dokumen Rencana Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pascabencana yang lebih baik, lebih aman dan berkelanjutan,” ungkapnya di Hotel Sinabung Hill Berastagi, Karo, Selasa (5/3/2023).

 

Para peserta dalam pelatihan yang diselenggarakan bersama Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Sumut mendapatkan pembelajaran di kelas dan studi lapangan ke Desa Berastepu, Kecamatan Simpang Empat, Karo. Desa tersebut termasuk zona merah yang terdampak letusan Gunung Sinabung.

 

Peserta juga dipandu langsung oleh narasumber dari Pusdiklat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dalam melakukan pendataan kerusakan dan kerugian di sektor pemukiman, infrastruktur, ekonomi, social, dan lintas sektor, seperti gunung meletus, tanah longsor, najir, abrasi pantai, rob, gempa, kebakaran hutan dan lahan serta kegagalan teknologi.

 

Pelatihan diselenggaran mulai tanggal 5-8 Maret, diikuit 30 peserta yang berasal dari 16 BPBD kabupaten/kota se-Sumut. Pelatihan di diharapkan dapat menyelelaraskan program-program terkait dengan rehabilitasi maupun rekontruksi pascabencana antara Pemprov dengan Pemkab/Pemko.

 

Kepala BPSDM Sumut Safruddin mengatakan, BPSDM senantiasa siap melaksanakan pelatihan atau peningkatan kapasitas SDM di bidang kebencanaan. BPSDM Sumut sendiri sudah dapat menyelenggarakan pendidikan kilat mengenai kebencanaan.

 

“BPSDM Sumut akan terus mendukung dan berupaya meningkatkan kapasitas sumber daya manusia Sumut, khususnya mengenai kebencanaan yang sangat dibutuhkan daerah,” ujarnya.

 

Sementara itu, apresiasi disampaikan oleh Deputi Rehabilitasi dan Rekontruksi BNPB Republik Indonesia atas terselennggaranya kegiatan pelatihan Jitupasna di daerah. Pelatihan ini diharapkan mempu mensinergikan kegiatan rehabilitasi dan rekontruksi pasabencana agar dapat dilaksanakan secara baik, cepat dan tepat.

 

Penulis: Attori Alfi Shahrin
Editor: Danu

Exit mobile version