Kades Diimbau Jangan Anggap Sepele Soal Stunting

Wabup Halmahera Selatan Hasan Ali Bassam Kasuba.Sumber foto: https://halmaheraselatankab.go.id/
Wabup Halmahera Selatan Hasan Ali Bassam Kasuba.Sumber foto: https://halmaheraselatankab.go.id/

HALMAHERA SELATAN, – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Selatan mengimbau kepada seluruh Kepala Desa (Kades) agar tidak menganggap sepele masalah stunting. Hal tersebut disampaikan usai menggelar rapat evaluasi program ‘Gerebek Stunting’ bersama Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS).

 

“Stunting ini bukan masalah sepele, ini menyangkut anak-anak kita. Ini tentang pola hidup, asupan makanan dan lain-lain yang harus dipastikan generasi kita tumbuh sehat,” kata Wabup Halmahera Selatan Hasan Ali Bassam Kasuba, Senin (19/6/2023).

 

Hasan meminta para kades dan seluruh perangkat desa betul-betul memberikan atensi serius persoalan stunting. Sebagai pelayan masyarakat, pihaknya harus benar-benar memastikan kondisi masyarakat sehat.

 

“Jadi jangan anggap sepele, kita sebagai pemerintah harus memastikan masyarakat kita sehat,” pintanya.

 

Ia juga menilai para Kades di Halmahera Selatan masih minim informasi terkait penganggaran penanganan kasus stunting di desa. Padahal berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) ada porsi penanganan stunting di dana desa.

 

“Sehingga kita canangkan program Gerebek Stunting itu supaya mereka paham. Tapi lebih jelas soal porsi anggarannya nanti ditanyakan ke DPDM,” ucap Hasan.

 

Sebagai ketua TPPS Halmahera Selatan, Hasan mengaku masih ada beberapa kendala dalam menangani kasus yang diderita para balita tersebut. Ia menyatakan salah satu kendalanya adalah rentang kendali wilayah yang cukup sulit diakses.

 

“Selain itu ada masalah pemahaman dari pada Kepala Desa terkait ini, padahal mereka punya kewajiban,” tutupnya.

 

Penulis: Habib

Editor: Rizal Kurniawan

Print Friendly, PDF & Email
Ikuti berita Kolomdesa.com terupdate di:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *