Site icon Kolom Desa

Pemkot Denpasar Dorong Program Kampung Keluarga Berkualitas

Ilustrasi rumah berkualitas, Sumber foto: Freepik

Ilustrasi rumah berkualitas, Sumber foto: Freepik

DENPASAR – Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar memperkuat capaian kualitas masyarakat dengan membangun ‘Kampung Keluarga Berkualitas’. Upaya tersebut sebagai cara dalam membangun kekuatan keluarga di tingkat desa/kelurahan.

 

“Kampung Keluarga Berkualitas merupakan salah satu program prioritas nasional sebagai upaya pemberdayaan dan penguatan keluarga di tingkat desa/kelurahan. Kami mendukung penuh program ini,” kata Wakil Wali Kota Denpasar Kadek Agus Arya Wibawa di Denpasar, Rabu (31/5/2023).

 

Ia juga meminta kepada seluruh organisasi pemerintah daerah (OPD) agar membuka diri serta saling terbuka dalam menjalin kemitraan guna menjalankan program tersebut.

 

“Kami berharap penyelenggaraan Kampung Keluarga Berkualitas di Kota Denpasar periode tahun 2023 sampai tahun 2024, dapat terbentuk sesuai target. Hal ini mengingat pelaksanaan program ini begitu banyak tantangannya, maka saya mengajak seluruh OPD dapat bersinergi untuk hal ini,” kata Arya Wibawa.

 

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Denpasar Sri Wetrawati mengatakan di Kota Denpasar sebelumnya telah terdapat delapan desa yang berpredikat sebagai Kampung Keluarga Berkualitas pada 2016 dan 2021.

 

“Pada tahun 2023 ini 19 desa lainnya akan ikut berkomitmen menjadi Kampung Keluarga Berkualitas sehingga harapannya di Kota Denpasar akan ada 27 desa yang menjadi Kampung Keluarga Berkualitas,” ujar dia.

 

Ia juga menjelaskan bahwa komponen keluarga dari kampung keluarga berkualitas memiliki indikator pendukung yakni Rumah Data Kependudukan dan Informasi Keluarga, yang selanjutnya disebut Rumah DataKu.

 

“Selain itu, pola kegiatan Rumah DataKu yang berbasis pada partisipasi masyarakat dalam pengelolaan data akan meningkatkan kepedulian dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya data dan informasi kependudukan bagi pembangunan,” pungkasnya.

 

Penulis: Alfan

Editor: Danu

 

Exit mobile version