SLEMAN – Pemkab Sleman kembali membuka program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung dengan total anggaran mencapai Rp 310 Juta. Kegiatan tersebut dilakukan untuk menunjang kesejahteraan bagi masyarakat Sleman.
“Diharapkan dengan pembangunan ini dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sleman. Mari sesarengan mbangun Sleman”, kata Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo. Kamis (11/05/2023).
Ia berharap adanya bantuan TMMD dari TNI pembangunan di Sleman dapat dilakukan secara lebih efektif dan efisien. Selain itu, kegiatan ini dilakukan untuk menjaga keharmonisan hubungan dan komunikasi antara jajaran TNI, aparat pemerintah dan masyarakat.
Dandim 0732/Sleman, Letkol (Arm) Danny Arianto Pardamean Girsang, menjelaskan bahwa kegiatan ini meliputi pembangunan fisik dan nonfisik. Pembangunan fisik, lanjutnya, terdiri dari pembangunan jalan desa sepanjang 500 meter dengan lebar tiga meter.
“Kami juga bekerjasama dengan BAZNAS Sleman untuk renovasi RTLH (Rumah Tidak Layak Huni) sejumlah dua rumah,” jelasnya.
Kegiatan non fisiknya meliputi pencegahan stunting yang bekerja sama dengan posyandu dan posbindu, penyuluhan wawasan kebangsaan, penyuluhan kamtibmas, kejahatan jalanan, dan bullying.
Berdasarkan informasi yang terhimpun program TMMD Sengkuyung tahap I 2023 ini akan dilaksanakan dalam waktu 30 hari, mulai 10 Mei 2023 hingga 8 Juni 2023. Pelaksanaannya, kegiatan ini melibatkan berbagai unsur, diantaranya TNI, Polri, dan masyarakat.
Penulis: Alfan
Editor: Soleha.tn
